Tak Peduli Apa Latar Belakangmu, Literasi Keuangan Penting untuk Dipelajari
Bak senjata bermata dua, uang bisa digunakan untuk berbagai macam hal baik, dan juga buruk. Namun, untuk memegang senjata, kamu juga harus memiliki ilmu untuk menggunakannya. Tanpa ilmu, senja tidak hanya bisa melukai orang lain, bahkan bisa melukai diri sendiri sebagai tuannya.
Oleh karena itu, jika kamu sedang memiliki uang, mau itu gaji pertama, bonus pertama, THR atau menang tender besar, kamu harus memiliki literasi keuangan yang baik, agar uang bisa lebih bermanfaat untuk kehidupan kita.
Tanpa ilmu keuangan ini, sebanyak apapun uang yang kamu dapat, bisa habis begitu saja tanpa sisa. Oleh karena itu, literasi keuangan sangat penting untuk diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat. Tidak peduli apa latar belakang kamu, mau mahasiswa, ibu rumah tangga, karyawan, pengusaha warung kelontong, hingga CEO pun harus memiliki literasi keuangan.
Apa itu Literasi Keuangan?
Menurut surat edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/SEOJK 07/2014, literasi keuangan adalah kemampuan untuk memahami pengetahuan serta keterampilan untuk mengelola sumber daya keuangan untuk mencapai kesejahteraan.
Dengan memahami hal tersebut, seseorang akan lebih mudah dalam mengambil keputusan. Tentunya yang berkaitan dengan keuangan. Dengan memahami hal ini, segala keputusan yang diambil akan lebih sedikit resikonya dibanding dengan yang tidak paham dengan pendidikan keuangan. Kesejahteraan pun bisa lebih cepat dicapai.
Membantu Kita untuk Membedakan Kebutuhan dan Keinginan
Nah, jika kamu sudah memiliki literasi yang cukup, maka ilmu ini akan membantu kamu dalam memilah mana kebutuhan, dan mana keinginan saja.
Misalnya, kamu memiliki gaji Rp5 juta, dimana uang ini memiliki alokasi pengeluaran 50% untuk kebutuhan sehari-hari, 20% untuk menabung, dan sisa 30%-nya, bisa kamu bagi 2 untuk bujet “haha-hihi” maupun bayar cicilan.
Jika kamu memiliki literasi keuangan yang baik, setidaknya mengetahui kemampuan bayar cicilan setiap bulannya adalah Rp750 ribu. Apabila kamu ingin menggunakan kartu kredit sebagai opsi pembayaran dengan bunga rendah untuk membeli gadget, barang elektronik atau barang lainnya, berarti maksimal kamu bisa mencicil barang dengan harga Rp8 juta untuk tenor 12 bulan.
Tentu ada keinginan untuk membeli barang di atas 8 juta, laptop Macbook pro misalnya, atau iPhone, yang memiliki harga di atas Rp10 juta.
Namun, jika kamu memiliki literasi yang baik, kamu lebih memikirkan kebutuhan kamu sendiri, yaitu memiliki laptop atau handphone untuk menunjang kehidupan sehari-hari dengan baik. Bukan hanya ingin membeli gadget dengan merk ternama saja.
Tak Perlu Uang Banyak atau Memiliki Utang Dulu untuk Belajar Literasi Keuangan
Mempelajari literasi keuangan dan memiliki uang ataupun utang, adalah 2 hal yang berbeda. Sebab, mempelajari literasi keuangan itu artinya mempersiapkan diri dari segala kemungkinan yang akan terjadi di masa depan sekaligus mempelajari cara untuk mencapai kesejahteraan keuangan.
Mendalami atau mempelajari literasi keuangan juga sudah mudah, kamu bisa menonton video di Youtube, mengikuti workshop finansial secara online maupun offline, hingga membaca www.dadisupriyadi.com
Dengan pondasi seperti ini, jika kamu mendapatkan uang yang banyak, ataupun layanan kredit, kamu bisa menggunakannya dengan baik, bijak, dan produktif.
Posting Komentar untuk "Tak Peduli Apa Latar Belakangmu, Literasi Keuangan Penting untuk Dipelajari"